Nyaris Amankan Bangku DPD du Jawa Barat, Ternyata Ini Nama Panggung Komeng Saat Belum Tenar

Suara.com – Punya nama panggung memang jadi satu hal biasa bagi artis. Termasuk juga komedian Komeng yang memiliki nama asli Alfiansyah Bustami. Puluhan tahun berkarir sebagai pelawak hingga kini akan menjadi calon anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD), nama Komeng tetap jadi nama panggungnya. 

Namun, sebelum akhirnya nama Komeng dikenal publik, pria 53 tahun itu dulunya lebih dikenal dengan nama “Simon”. Hal tersebut diungkap oleh rekan komedian, Rudi Sipit. Keduanya merintis karir sebagai pelawak sejak masih sama-sama berkiprah di Radio SK Jakarta pada awal tahun 1990-an hingga mereka mulai merambah di televisi lewat program Kompor Diamor. 

Saat jadi bintang tamu dalam acara program televisi Lapor Pak, Rudi Sipit pernah mengungkap asal muasal nama panggung Komeng yang sempat berganti.

“Komeng itu dulu namanya Simon. Nama aslinya kan Alfiansyah, tapi nama di Kampung Matraman itu Simon,” ungkap Rudi Sipit, dikutip dari tayangan video dari akun TikTok LaporPak7, Minggu (18/2/2024). 

Saat masih merintis di radio, Rudi Sipit mengatakan kalau suara Komeng dulunya belum seperti sekarang. Melainkan masih menciptakan karakter pelawak dengan suara sengau yang Komeng tiru dari seorang tukang parkir di Matraman. Akan tetapi, dengan karakter seperti itu dirasa nama Simon kurang cocok.

“Kalau Simon terlalu keren, kalau Simon paling pantesnya model ya, kan. Model reka ulang,” kata Rudi Sipit sambil bercanda.

Saat itu, Komeng tergabung dalam grup lawak Diamor. Rudi Sipit mengungkapkan kalau nama Komeng itu diusulkan oleh salah satu anggota grup, Mamo.  

Arti Nama Komeng

Komeng sendiri pernah mengungkapkan arti dari nama panggungnya itu. Ketika berbincang dengan podcaster Gofar Hilman, Komeng menjelaskan arti namanya berdasarkan apa yang dia tahu. Nama Komeng rupanya memiliki makna yang berbeda dalam bahasa Jawa dan Betawi.

“Komeng itu kalau kata Jawa mungkin koming, gulung-gulung koming. Nangis enggak berhenti, kalau bukan keinginan dia,” kata Komeng menjelaskan makna nama panggungnya.

“Kalau Betawi, komeng itu orang yang enggak bisa diatur, ah enggak tahulah,” tandas Komeng.

 

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *